Pada 27 Juni 2025, pasar cryptocurrency mengalami perkembangan penting di berbagai sektor, termasuk kinerja pasar, perubahan regulasi, dan kegiatan institusional. Laporan ini memberikan tinjauan komprehensif tentang lanskap saat ini.
Kinerja Pasar
Pasar cryptocurrency telah mengalami sedikit penurunan hari ini. Bitcoin (BTC) diperdagangkan pada $107,135, turun 0.32% dari penutupan sebelumnya. Ethereum (ETH) telah turun sebesar 1.53%, saat ini dihargai $2,459.08. Cryptocurrency besar lainnya juga mengalami kerugian:
- XRP (XRP) menurun 4.09% menjadi $2.10.
- Dogecoin (DOGE) turun 2.05% menjadi $0.1617.
- Solana (SOL) diperdagangkan 3.19% lebih rendah pada $141.23.
- Avalanche (AVAX) tergelincir 1.51% menjadi $17.49.
- Shiba Inu (SHIB) jatuh 3.08% menjadi $0.00001131.
Secara mencolok, Aptos (APT) melawan tren dengan kenaikan 4.98%, mencapai $5.07. Fluktuasi ini menyoroti volatilitas inheren pasar, yang dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti sentimen investor, perkembangan regulasi, dan kemajuan teknologi.
Perkembangan Regulasi
Ordonansi Stablecoin Hong Kong
Pada 30 Mei 2025, Hong Kong menerbitkan Ordonansi Stablecoin, yang memberi wewenang hanya kepada lembaga yang disetujui untuk menerbitkan stablecoin yang dipatok ke uang tunai. Meskipun ordonansi belum diberlakukan, dan tidak ada lisensi yang diterbitkan, Otoritas Moneter Hong Kong (HKMA) telah memperingatkan investor tentang potensi penipuan yang melibatkan stablecoin.
Larangan Pertukaran Crypto Thailand
Komisi Sekuritas dan Bursa Thailand (SEC) mengumumkan bahwa, mulai 28 Juni 2025, mereka akan memblokir akses ke beberapa bursa crypto tanpa lisensi, termasuk Bybit, 1000X, CoinEx, OKX, dan XT. Operator tanpa lisensi yang benar akan menghadapi tuntutan di bawah Peraturan Kerajaan tentang Kejahatan Terkait Teknologi. Kementerian Ekonomi Digital dan Masyarakat akan menerapkan pemblokiran ini untuk melindungi investor dan mengurangi risiko pencucian uang.
Perubahan Kebijakan Crypto Federal AS
Dalam perubahan kebijakan yang signifikan, Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC) di bawah Presiden Donald Trump mengumumkan pembentukan Tim Tugas Crypto baru pada Februari 2025. SEC telah membatalkan tuntutan atau menghentikan tuduhan terhadap beberapa entitas crypto, termasuk Justin Sun, Coinbase, Kraken, Consensys, Robinhood, OpenSea, dan Cumberland. Selain itu, SEC menyelesaikan masalah dengan Ripple, menandai pergeseran penting menuju lingkungan regulasi yang lebih ramah terhadap crypto.
Kegiatan Institusional
Keberhasilan IPO Circle
Circle, penerbit stablecoin USDC, melakukan debut di Bursa Saham New York pada 5 Juni 2025, mengumpulkan $1.1 miliar dalam penawaran umum perdana (IPO) nya. Saham melonjak 168% di atas harga IPO pada hari pertamanya, mencerminkan meningkatnya kepercayaan institusional dalam sektor cryptocurrency.
Coinbase Bergabung dengan S&P 500
Pada 19 Mei 2025, bursa cryptocurrency Coinbase Global bergabung dengan indeks S&P 500, menggantikan Discover Financial. Inklusi ini menandakan semakin meningkatnya integrasi perusahaan crypto ke dalam pasar keuangan mainstream.
Proyeksi Pasar
Para analis mengantisipasi volatilitas lanjutan di pasar cryptocurrency karena peristiwa likuiditas yang akan datang dan perkembangan regulasi. Sebuah peristiwa pembukaan token yang signifikan pada Juni 2025 diperkirakan akan merilis lebih dari $3.3 miliar dalam token, berpotensi mempengaruhi dinamika pasar. Meskipun fluktuasi ini terjadi, minat institusional tetap kuat, dengan lembaga keuangan tradisional terus berinvestasi dalam aset digital, melihatnya sebagai kelas aset yang penting.
Sebagai kesimpulan, pasar cryptocurrency pada 27 Juni 2025, dicirikan oleh penurunan kecil dalam aset digital utama, perubahan regulasi yang signifikan di berbagai yurisdiksi, dan kegiatan institusional yang menonjol yang menggarisbawahi perkembangan sektor yang terus berubah.