Bitget App
Trading lebih cerdas
Beli KriptoPasarTradingFuturesBotsEarnCopy
Krisis Ekonomi Meningkat, Robert Kiyosaki Dorong Masyarakat Pegang Bitcoin!

Krisis Ekonomi Meningkat, Robert Kiyosaki Dorong Masyarakat Pegang Bitcoin!

PintuPintu2025/04/07 21:33
Oleh:Kezia Marcellova

Jakarta, Pintu News – Robert Kiyosaki , yang terkenal melalui bukunya “ Rich Dad Poor Dad ,” baru-baru ini memberikan pandangannya mengenai kejatuhan pasar saham saat ini dan nasib Bitcoin di tengah-tengahnya.

Dengan pengalaman luas dalam pendidikan keuangan dan investasi , Kiyosaki menawarkan wawasan tentang strategi bertahan dalam krisis ekonomi yang sedang berlangsung.

Simak berita lengkapnya berikut ini!

Prediksi Krisis oleh Kiyosaki

Dalam buku yang ditulisnya pada tahun 2002, “Rich Dad’s Prophecy,” Kiyosaki telah memprediksi akan datangnya krisis keuangan besar yang akan mempengaruhi generasinya secara signifikan.

Menurutnya, krisis ini akan menghapus jutaan aset palsu yang banyak diinvestasikan oleh generasi sebelumnya. Kiyosaki menekankan bahwa aset nyata seperti emas , perak, dan Bitcoin (BTC) adalah kunci untuk bertahan dalam badai ekonomi ini. Kiyosaki juga mengkritik kebijakan moneter saat ini yang menurutnya hanya akan memperburuk keadaan.

Ia memprediksi bahwa pemerintah AS akan kembali mencetak uang dalam jumlah besar, yang akan membuat nilai uang semakin tidak stabil. Menurutnya, ini adalah waktu yang tepat untuk mengalihkan investasi dari pasar saham ke aset yang lebih aman dan nyata.

Baca juga: Mark Cuban Sebut Bitcoin (BTC) Sebagai Investasi Terbaik Saat Ini, Apa Alasannya?

Bitcoin sebagai Solusi

Dalam menghadapi krisis ini, Kiyosaki menyarankan untuk berinvestasi dalam Bitcoin (BTC), yang ia anggap sebagai ‘uang nyata’ di era digital. Meskipun harga Bitcoin (BTC) mungkin tampak naik, Kiyosaki menjelaskan bahwa ini lebih disebabkan oleh penurunan nilai dolar AS daripada peningkatan nilai Bitcoin (BTC) itu sendiri.

Oleh karena itu, Bitcoin (BTC) dan aset nyata lainnya seperti emas dan perak menjadi sangat penting untuk dimiliki sebagai bentuk perlindungan nilai aset.

Kiyosaki menambahkan bahwa Bitcoin (BTC) tidak hanya sekedar investasi, tetapi juga merupakan langkah strategis untuk mengamankan kekayaan di masa yang tidak menentu. Dengan prediksi bahwa nilai mata uang kertas akan terus menurun, memiliki Bitcoin (BTC) bisa menjadi salah satu cara terbaik untuk mempertahankan nilai aset yang sebenarnya.

Baca juga: Market Crypto Crash (7/4/25): Bitcoin dan Altcoin Anjlok 5% – 25%, Ini Alasannya!

Rekomendasi untuk Investor dari Kiyosaki

Untuk mereka yang masih memiliki kesempatan untuk berinvestasi, Kiyosaki menyarankan untuk segera mengalokasikan sebagian dari portofolio mereka ke dalam emas, perak, dan Bitcoin (BTC).

Menurutnya, ini bukan hanya tentang bertahan dalam krisis, tetapi juga tentang memposisikan diri secara strategis untuk masa depan keuangan yang lebih stabil dan aman.

Kiyosaki juga menekankan pentingnya pendidikan keuangan dalam menghadapi krisis ini. Memahami dinamika pasar dan mengenali nilai sebenarnya dari aset yang diinvestasikan akan menjadi kunci untuk tidak hanya bertahan, tetapi juga berkembang di masa depan.

Itu dia informasi terkini seputar  berita crypto  hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar  akademi crypto  dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan  blockchain .

Ikuti kami di  Google News  untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman  trading crypto  yang mudah dan aman dengan mengunduh  aplikasi kripto  Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.

Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik  Daftar Pintu  jika kamu belum memiliki akun atau klik  Login Pintu  jika kamu telah terdaftar.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas  jual beli bitcoin  dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

  • U.Today.  Rich Dad Poor Dad Author: This Crash Wipes Out Millions of Fake Assets, Buy Bitcoin . Diakses pada tanggal 7 April 2025
  • Featured Image: The Coin Republic
0

Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.

PoolX: Raih Token Baru
APR hingga 12%. Selalu aktif, selalu dapat airdrop.
Kunci sekarang!

Kamu mungkin juga menyukai

Goldman Sachs meningkatkan kepemilikan IBIT sebesar 28% saat ETF bitcoin BlackRock mencatat arus masuk terpanjang tahun 2025

Goldman Sachs kini menjadi pemegang saham terbesar IBIT, ETF bitcoin spot milik BlackRock, setelah meningkatkan kepemilikannya sebesar 28% selama kuartal pertama tahun 2025. Rentetan 20 hari aliran masuk bersih IBIT adalah yang terpanjang untuk ETF bitcoin spot mana pun di tahun 2025, menarik lebih dari $5 miliar selama periode tersebut.

The Block2025/05/11 03:23
Goldman Sachs meningkatkan kepemilikan IBIT sebesar 28% saat ETF bitcoin BlackRock mencatat arus masuk terpanjang tahun 2025

ArbitrumDAO Memilih Franklin Templeton, Spiko, dan WisdomTree untuk STEP 2 guna Memperluas Penerapan Aset Dunia Nyata Secara On-Chain

Singkatnya ArbitrumDAO telah menyetujui fase berikutnya dari Program Pemberian Dana Abadi Perbendaharaan Stabilnya, mengalokasikan 35 juta ARB ke aset Perbendaharaan AS yang ditokenisasi yang dikelola oleh Franklin Templeton, Spiko, dan WisdomTree.

MPOST2025/05/10 17:33
ArbitrumDAO Memilih Franklin Templeton, Spiko, dan WisdomTree untuk STEP 2 guna Memperluas Penerapan Aset Dunia Nyata Secara On-Chain