Kebijakan China Berikan Sinyal Bullish Bagi Harga Bitcoin
Harga Bitcoin telah mengalami lonjakan signifikan dalam 24 jam terakhir melampaui level US$64.300, didorong oleh faktor ekonomi makro yang dipengaruhi oleh kebijakan terbaru dari China.
Para analis kini memperkirakan bahwa katalis ini mampu mendorong harga Bitcoin lebih tinggi, bahkan hingga mencapai level US$78.000.
Baca juga: Meski Dilarang, China Masih Jadi Raja Mining Bitcoin Dunia
Kebijakan Ekonomi China
Menurut laporan Bloomberg pada Selasa (24/9/2024), Gubernur Bank Sentral China (POBC), Pan Gongsheng, mengumumkan adanya pemangkasan Reserve Requirement Ratio (RRR) bagi bank-bank di negaranya sebesar 50 basis poin.
Bank sentral tersebut juga memotong persyaratan uang muka minimum untuk hipotek menjadi 15% dan. akan menyuntikkan setidaknya CNY800 miliar atau setara Rp1,7 triliun sebagai dukungan likuiditas untuk pasar saham, dengan kemungkinan pembentukan ‘dana stabilisasi saham’.
Kini, para pengamat pasar menyebutkan bahwa paket stimulus ini memberikan sinyal positif bagi aset berisiko seperti saham dan kripto, terutama Bitcoin. Misalnya, Chief Crypto Analyst dari Real Vision, Jammie Coutts, mengungkapkan bahwa kebijakan POBC berpotensi mempengaruhi bank sentral lainnya untuk mengambil langkah serupa.
Secara historis, stimulus yang dipicu oleh kebijakan POBC kerap mendorong lonjakan signifikan pada harga Bitcoin. Mengutip data dari Cointelegraph , harga Bitcoin telah menunjukkan reli mencapai lebih dari 100% ketika POBC menyuntikkan US$367,7 miliar melalui reverse repo pada Oktober 2023, serta saat bank sentral itu menambahkan US$140 miliar dengan memotong RRR sebesar 50 basis poin pada Januari 2024.
Adapun secara keseluruhan, analis dari QCP Capital me n yebut bahwa faktor ekonomi makro semacam ini memberikan sinyal adanya pelonggaran kebijakan moneter global. Hal ini diharapkan dapat mendorong arus masuk modal ke berbagai aset berisiko seperti Bitcoin.
“Pemotongan RRR sebesar 50 basis poin yang membebaskan 1 triliun yuan untuk pinjaman, ditambah dengan program pendanaan 800 miliar yuan untuk investasi di pasar saham, telah memicu optimisme di pasar global,” ungkap QCP Capital.
Baca juga: Wallet Bitcoin Era Satoshi Nakamoto Bangkit Lagi!
Potensi Bitcoin Tembus US$78.000
Faktor ekonomi makro saat ini telah memperkuat prospek yang bullish bagi Bitcoin. Mengutip Cointelegraph , pola bull flag saat ini terbentuk pada grafik jangka panjang Bitcoin.
Bull flag biasanya terjadi ketika harga terkonsolidasi dalam kisaran penurunan harga setelah pergerakan naik yang kuat. Pola ini selesai ketika harga berhasil menembus garis tren atas, dan cenderung naik sejauh kenaikan tren sebelumnya.
Pada Selasa, harga Bitcoin sedang menguji garis tren atas dari pola ini, dengan potensi kenaikan menuju level US$78.000.

Sebaliknya, jika harga gagal menembus garis tren atas, ada kemungkinan harga akan kembali turun menuju garis tren yang lebih rendah.
Baca juga: Harga Bitcoin Bisa Jatuh Jika Gagal Bertahan di Level Ini!
Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.
Kamu mungkin juga menyukai
Pendiri Movement Network Foundation menyelidiki 'ketidaknormalan pembuat pasar' di tengah dugaan cuti sementara salah satu pendiri: Blockworks
Tinjauan Cepat Salah satu pendiri Movement, Rushi Manche, dilaporkan telah mengambil "cuti sementara" setelah ketidaknormalan pembuat pasar bulan lalu. Pada bulan Maret, Binance menangguhkan seorang pembuat pasar yang membuang sekitar $38 juta nilai token MOVE sambil memasang sedikit perdagangan sisi beli. Blockworks melaporkan pada hari Selasa bahwa Movement Network Foundation telah meluncurkan penyelidikan pihak ketiga terhadap "ketidaknormalan pembuat pasar."

Token MANTRA sedikit pulih ketika salah satu pendiri menjanjikan 'laporan post-mortem'
Cepat Mengambil token MANTRA pulih lebih dari 50% pada hari Selasa setelah penurunan bencana pada akhir pekan. Salah satu pendiri proyek, John Patrick Mullin, berjanji untuk berbagi "laporan post-mortem yang merinci peristiwa" yang menyebabkan penurunan harga token MANTRA.

Koleksi NFT CyberKongz mengatakan mereka telah bersih setelah penyelidikan oleh SEC
Sekilas CyberKongz mengatakan bahwa penyelidikan SEC telah ditutup dalam sebuah pengumuman pada hari Selasa di X, sambil juga mengumumkan "rebranding." Pada bulan Desember, CyberKongz mengatakan mereka menerima pemberitahuan dari SEC yang memberi tahu bahwa staf badan tersebut dapat merekomendasikan tindakan penegakan.

Pengembang Aztec meluncurkan 'StealthNote' untuk melindungi pelapor anonim
Sekilas Pengembang Aztec telah meluncurkan platform baru yang menggunakan bukti tanpa pengetahuan untuk memungkinkan pekerja membuktikan bahwa mereka dapat mengakses email perusahaan tanpa mengungkapkan identitas mereka.

Berita trending
LainnyaHarga kripto
Lainnya








