Bitget App
Trading lebih cerdas
Beli KriptoPasarPerdaganganFuturesCopyBotsEarn
Mempelajari Bursa Karbon: Mekanisme hingga Cara Belinya!

Mempelajari Bursa Karbon: Mekanisme hingga Cara Belinya!

PintuPintu2024/09/12 10:48
Oleh:Deswita Zela

Jakarta, Pintu News – Bursa karbon telah menjadi topik hangat dalam perdebatan global terkait perubahan iklim.

Mekanisme ini disebut-sebut sebagai solusi inovatif untuk mengurangi emisi karbon dioksida dan gas rumah kaca lainnya, yang berdampak signifikan terhadap perubahan iklim.

Namun, apakah bursa karbon benar-benar bisa menjadi solusi efektif, atau hanya sekadar pasar jual beli emisi yang menguntungkan bagi negara dan perusahaan besar? Dalam artikel ini, kami akan mengupas tuntas tentang bursa karbon.

Apa itu Bursa Karbon?

Bursa karbon adalah pasar di mana perusahaan dapat membeli dan menjual izin emisi karbon dioksida. Izin ini memungkinkan perusahaan untuk mengeluarkan jumlah karbon tertentu ke atmosfer.

Baca juga: Memahami Consumer Price Index (CPI) dan Dampaknya pada Harga Kripto

Jika suatu perusahaan berhasil mengurangi emisi di bawah batas yang diizinkan, kelebihan izin tersebut dapat dijual kepada perusahaan lain yang melebihi batas emisi.

Bursa karbon bertujuan untuk mengurangi total emisi secara bertahap. Setiap tahun, jumlah izin yang tersedia akan dikurangi, sehingga harga izin semakin mahal. Ini diharapkan akan memaksa perusahaan untuk beralih ke teknologi yang lebih ramah lingkungan dan mengurangi jejak karbon mereka.

Mekanisme Bursa Karbon

Mekanisme bursa karbon didasarkan pada konsep “cap-and-trade”. Pemerintah menetapkan batas maksimum emisi karbon yang dapat dihasilkan oleh perusahaan dalam periode tertentu.

Perusahaan yang melebihi batas ini harus membeli izin tambahan dari perusahaan lain yang berhasil mengurangi emisinya.

Sistem ini dianggap sebagai solusi yang lebih fleksibel dibandingkan regulasi langsung. Alih-alih memaksa setiap perusahaan untuk mematuhi standar emisi yang sama, bursa karbon memungkinkan perusahaan untuk menyesuaikan strategi mereka, baik dengan mengurangi emisi atau membeli izin tambahan.

Namun, mekanisme ini juga memiliki kekurangan, seperti risiko perusahaan berpindah ke yurisdiksi dengan aturan yang lebih longgar, atau disebut “carbon leakage”.

Apa itu Bursa Karbon Indonesia?

Di Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah menerbitkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Nomor 14 Tahun 2023 tentang Perdagangan Karbon melalui Bursa Karbon.

Peraturan tersebut menjadi dasar hukum bagi perdagangan karbon di Indonesia dan diharapkan dapat membantu negara dalam mencapai target pengurangan emisi.

Bursa Karbon Indonesia merupakan pasar di mana unit karbon yang diperdagangkan harus terlebih dahulu terdaftar di Sistem Registri Nasional Pengendalian Perubahan Iklim (SRN- PPI ). Hanya penyelenggara pasar yang memiliki izin dari OJK yang diizinkan untuk mengelola bursa ini.

Baca juga: Indonesia dan Korea Selatan Perkuat De-Dolarisasi dengan Perjanjian Mata Uang Baru

Selain itu, penyelenggara juga dapat mengembangkan produk berbasis karbon lainnya, setelah mendapat persetujuan dari OJK.

Cara Beli Bursa Karbon

Untuk membeli unit karbon di bursa karbon, perusahaan harus terlebih dahulu memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh pemerintah dan OJK.

Perusahaan yang tertarik dapat membeli unit karbon dari perusahaan lain yang memiliki kelebihan izin emisi.

Harga unit karbon akan terus meningkat seiring dengan berkurangnya jumlah izin yang tersedia setiap tahun. Ini memberikan insentif finansial bagi perusahaan untuk berinvestasi dalam teknologi ramah lingkungan.

Di pasar global, harga karbon bervariasi, dan diperkirakan akan terus meningkat seiring dengan meningkatnya kebutuhan untuk menekan emisi karbon di seluruh dunia.

POJK Bursa Karbon

Mempelajari Bursa Karbon: Mekanisme hingga Cara Belinya! image 0 Generated by AI

Aturan terbaru dari OJK, yaitu POJK Nomor 14 Tahun 2023, mengatur secara rinci mengenai mekanisme perdagangan karbon di Indonesia. Aturan ini mencakup berbagai aspek, termasuk modal minimum yang harus dimiliki oleh penyelenggara bursa karbon, yang ditetapkan sebesar Rp100 miliar.

Selain itu, OJK juga melakukan pengawasan ketat terhadap perdagangan karbon, termasuk infrastruktur pasar, transaksi unit karbon, dan tata kelola perdagangan. Penyusunan peraturan perdagangan karbon juga harus mendapatkan persetujuan dari OJK sebelum diterapkan.

Secara keseluruhan, bursa karbon dapat menjadi solusi yang efektif untuk mengurangi emisi karbon, namun tantangannya tetap ada. Mekanisme ini memberikan fleksibilitas bagi perusahaan untuk menyesuaikan strategi mereka dalam menghadapi regulasi lingkungan, namun efektivitasnya sangat bergantung pada pengawasan dan komitmen dari semua pihak.

Di Indonesia, POJK Nomor 14 Tahun 2023 memberikan dasar hukum yang kuat untuk pelaksanaan bursa karbon, yang diharapkan dapat membantu mencapai target pengurangan emisi nasional.

Ikuti kami di  Google News  untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.

*DISCLAIMER
Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum ber investasi . Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

  • Investopedia. Carbon Trade: Definition, Purpose, and How Carbon Trading Works . Diakses tanggal 12 September 2024.
  • CNA. What is Carbon Trading and How Does it Work? Diakses tanggal 12 September 2024.
  • Mochamad Januar Rizki. POJK Bursa Karbon Terbit, Begini Poin-poin Pentingnya . Diakses tanggal 12 September 2024.
0

Disclaimer: Konten pada artikel ini hanya merefleksikan opini penulis dan tidak mewakili platform ini dengan kapasitas apa pun. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai referensi untuk membuat keputusan investasi.

PoolX: Kunci untuk token baru.
APR hingga 12%. Selalu aktif, selalu dapat airdrop.
Kunci sekarang!

Kamu mungkin juga menyukai

Korea Selatan menjatuhkan sanksi pada peretas kripto Korea Utara, operator TI

Tinjauan Cepat Korea Selatan memberlakukan sanksi terhadap 15 individu Korea Utara dan satu entitas yang terlibat dalam aktivitas siber ilegal, termasuk pencurian mata uang kripto. Peretas Korea Utara mencuri mata uang kripto senilai $1,34 miliar pada tahun 2024, menurut Chainalysis.

The Block2024/12/26 06:35

Bagian transaksi Runes di jaringan Bitcoin turun ke level terendah baru

Ringkasan Singkat Ini menunjukkan kontras yang mencolok dengan periode antara April dan November ketika Runes sering kali terdiri dari lebih dari 50% transaksi harian Bitcoin. Berikut adalah kutipan dari buletin Data dan Wawasan The Block.

The Block2024/12/26 04:01

Pengadilan Montenegro menolak banding ekstradisi pendiri Terra, Do Kwon

Pengadilan Konstitusi Montenegro menolak banding Kwon atas putusan Mahkamah Agung yang memberikan wewenang kepada Menteri Kehakiman atas ekstradisinya.

The Block2024/12/26 04:01

Crypto bisa melihat 'fajar era baru' pada tahun 2025

Stablecoin dapat membantu mendorong kripto ke arus utama, kata Bruno Caratori dari Hashdex

Blockworks2024/12/25 23:12